Salam sejahtera untuk kita semua.
Kembali lagi gue munculin tulisan tentang realita yang gue hadapi di dunia saat
ini, yaitu masa – masa mahasiswa yang penuh dengan realita kehidupan. Mulai
dari hidup serba hemat, jajan hemat, makan hemat, rokok hemat, tidur pun juga
hemat. Sampai hidup yang boros, buku boros, pulpen boros, pakaian dalem boros
sampai tugas pun juga boros.
Mahasiswa selain idientik dengan
tugas kampus sampai tugas pribadi, mahasiswa pun katanya juga terkenal dengan
dunia organisasi. Banyak sekali yang kita dapat temui organisasi di kampus.
Mulai dari organisasi intra kampus sampai organisasi ekstra kampus. Jikalau
kita membicarakan organisasi intra kampus tentunya hanya berada dalam
lingkungan kampus dan bergerak didalam dunia pengembangan minat dan bakat para mahasiswa. Kalo kita
membicarakan organisasi ekstra kampus kebanyakan dari kita belum terlalu paham
tentang apa yang menjadi tujuan dari organisasi ekstra kampus itu. Jujur gue
juga yang nulis ini belum paham tentang tujuan dari organisasi ekstra kampus
itu.
Tetapi, di kampus yang sekarang
menjadi tempat menimba ilmu gue ada dua ekstra kampus yang lumayan besar lah
menurut gue walaupun salah satunya menguasai. Sebut saja “Hijau Hitam” dan
“Biru Kuning”. Dua organisasi ekstra ini sangat menguasai untuk kegiatan ekstra
di kampus gue. Walaupun yang “Biru Kuning” lebih menguasai sekitar 90% yang
mengikuti organisasi ekstra kampus masuk ke dalam organisasi ini.
Nah, yang gue bingung dan ga
masuk dalam rasionalisasi pikiran gue adalah kedua organisasi ini seperti
bermusuhan satu sama lain. Contoh ketika gue mengikuti perekrutan anggota baru
salah satu organisasi tersebut tersurat permusuhan antara kedua organisasi ini.
Bukan lagi tersirat tetapi sudah tersurat dari perkataan dari pemateri dalam
acara itu. Tidak cukup sampai disitu. Ketika gue beli gorengan dengan temen gue
yang ikut dalam salah satu organisasi tersebut, gue ketemu dengan senior gue di
organisasi intra kampus. Gue bilang ke temen gue kalo itu senior gue. Tapi
tanggapan temen gue itu ga enak bgt. Katanya senior gue itu merupakan kader
dari rival organisasi ekstra yang temen gue itu ikuti. Kenapa masalah personal
disangkut pautin dengan masalah organisasi? Dengan ini gue pun ilfil dengan
kedua organisasi ini. Kok bisa dua organisasi mahasiswa bisa bermusuhan.
Kenapa? Kenapa begini? Padahal menurut sejarah terbentuknya salah satu
organisasi tersebut tidak lepas dari rivalnya itu. Mereka seperti ada hubungan
darah. Kok bisa yaa?? Ini jawaban yang belum gue temuin. Sebagai mahasiswa yang
membawa misi perubahan bagi bangsa dan negara kok saling bermusuhan???
APAKAH ADA YANG BISA MEMBERIKAN PENJELASAN
KEPADA SAYA???
gw jga bingung dit.. --'
BalasHapus